Ketekunan Pegawai Lapas Jombang Bina Warga Binaan
Tidak mudah melakukan pembinaan terhadap warga binaan. Dari sekian napi terkadang ada yang tidak tahu sama sekali ilmu agama dan pekerjaan halal.
Kepala Lapas Jombang Margono, melalui Sutonopo sebagai Kasi Pembinaan Napi, Anak Didik dan Kegiatan Kerja Lapas Kelas II B Jombang, mengatakan ilmu agama para napi akan berkembang selama Ramadan dengan pendidikan seperti santri di Ponpes.
“Minimal mereka menghayati bulan suci penuh berkah Ramadan ini. Dengan mengikuti pengajian, tadarusan, salat wajib dan sunah berjamaah hingga pembinaan profesi dan lain sebagainya. Setidaknya mereka menyadari, awalnya tidak bisa wudhu, salat, ngaji dan lainnya sekarang bisa dan semoga istikamah,” paparnya.
Saat ini, terdapat 810 warga binaan di Lapas Kelas II B Jombang. Mereka terdiri dari 15 warga binaan perempuan dan sisanya warga binaan laki-laki.
Guna antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, pegawai menjalin keakraban dan menjaga ketat di kawasan Lapas Jombang.
“Harapan mereka jadi orang yang lebih baik dan bermanfaat ketika sudah bebas. Kalau antisipasi itu sudah pasti penjagaan selalu ketat. Dan kita tiada henti untuk terus jalin keakraban dengan warga binaan, layaknya saudara,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
