Kesehatan

Menkes Jadikan RSUD dr Iskak Tulungagung sebagai Role Model Nasional

268
×

Menkes Jadikan RSUD dr Iskak Tulungagung sebagai Role Model Nasional

Sebarkan artikel ini
RSUD dr Iskak Tulungagung
Menkes Budi Gunadi Sadikin kiri serta Direktur RSUD dr, Iskak Tulungagung dr. Supriyanto Dharmoredjo kanan saat mendampingi meninjau fasilitas layanan unggulan yang ada di RSUD dr. Iskak Kabupaten Tulungagung

Mas Dokter Pri, panggilan akrab dr Supriyanto, mengaku bangga dan tersanjung dengan rencana Menkes untuk mengadopsi sistem dan model tata layanan perumahsakitan di RSUD dr Iskak.

Dia beserta seluruh tim manajemen, mengaku siap untuk mendukung rencana Menkes mereformasi tata layanan perumahsakitan di Indonesia, terutama di lingkup rumah sakit vertikal yang ada di bawah naungan Kementerian Kesehatan.

banner 300600

Hal itu disampaikan Menkes saat melakukan kunjungan kerja ke RSUD dr Iskak Tulungagung ini guna mempelajari manajemen dan sejumlah layanan unggulan di rumah sakit daerah milik Pemkab Tulungagung, Jawa Timur tersebut.

Pelayanan yang paripurna membuat orang memilih berobat di rumah sakit terdekat.

Menurutnya, biaya berobat masyarakat Indonesia mencapai Rp100 triliun lebih. Dari jumlah itu, sekitar 80 persennya digunakan untuk berobat ke luar negeri.

Untuk menciptakan sebuah rumah sakit seperti RSUD dr Iskak harus mengadopsi sistem seutuhnya.

Pengaplikasian sistem ini jika dilakukan dengan benar, hasilnya akan kelihatan pada enam bulan pertama.

“Tapi biasanya kalau kloning itu bisa dilihat hasilnya sekitar setengah tahun,” terangnya.

Meski demikian, capaian tiap rumah sakit berbeda-beda, melihat kasusnya.

Bupati Tulungagung Maryoto Birowo yang turut hadir mendampingi sela kunjungan Menkes mengaku bangga dan siap mendukung rencana replikasi sistem layanan perumahsakitan RSUD dr Iskak untuk pengembangan manajemen layanan RS vertikal di bawah naungan Kemenkes.

Kata Maryoto, ditetapkannya RSUD dr Iskak sebagai rujukan kardiovaskuler dan rumah sakit jejaring pengampuan layanan stroke oleh Kemenkes RI adalah bukti pelayanannya telah melaksanakan transformasi mutu pelayanan kesehatan pada masyarakat, akan tetapi sampai saat ini belum maksimal.

Untuk mencapai itu, tentu diikuti dengan upgrade pengembangan manajerial dan pengembangan sumber daya manusia serta sarana dan prasarana memerlukan dana yang cukup besar, oleh sebab itu harapannya pemerintah pusat memberi dukungan untuk pengembangannya.

“Pemerintah Kabupaten Tulungagung berkomitmen memberikan dukungan penuh bagi pengembangan RSUD dr Iskak sebagai pusat rujukan, besar harapan kami, adanya support dan dukungan pemerintah pusat pada pengembangan baik peningkatan kompetensi sumber daya manusia maupun peningkatan sarana dan prasarana,” ujarnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *