BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Wisuda Unusa ke-2, kali ini melantik 227 mahasiswanya tahun ajaran 2022-2023. Dua lulusannya terbaik, dengan IPK 4,0 dan 3,94.
Wisuda dilangsungkan di Dyandra Convention Center Surabaya, pada Selasa (14/02/2023).
Wisudawan kali ini adalah mahasiswa program profesi. Sehingga acara dirangkai dengan pelantikan dan pengambilan sumpah.
Dari jumlah 227 wisudawan sebanyak 220 yang mengikuti upacara wisuda sekaligus pelantikan ini.
Mereka berasal dari Prodi Profesi Ners, Profesi Bidan, D4 Analis Kesehatan, D3 Keperawatan dan D3 Kebidanan.
Rektor Unusa, Achmad Jazidie, mengatakan, sejak diberlakukannya kebijakan exit exam pada 2021, terutama pada prodi kesehatan, maka mahasiswa baru bisa ikut atau boleh diwisuda manakala yang bersangkutan sudah dinyatakan lulus ujian kompetensi.
“Persoalannya, jadwal wisuda yang telah ditetapkan kampus tidak sama dengan jadwal ujian dan pengumuman hasil uji kompetensi, sehingga pada periode kali ini jumlah wisudawan lebih sedikit ketimbang periode sebelumnya,” katanya.
Dikatakannya, bagi prodi kesehatan, salah satu tantangan terbesar dalam mengelola pendidikan tinggi adalah kegiatan ujian kompetensi (Ukom) sebagai exit exam.
Mahasiswa program vokasi maupun profesi dari prodi kesehatan harus dinyatakan lulus Ukom, sebelum bisa memperoleh ijazah.
Ujian kompetensi sebagai exit exam ini baru dilaksanakan pada 2021, yang sebelumnya itu dengan UKOM di mana nilainya murni berdasarkan nilai batas lulusannya saja.
“Tapi berbeda dengan sekarang, nilainya penggabungan antara nilai Indeks Prestasi Kumulatif 60% dan nilai Uji Kompetensi 40%,” jelas Jazidie.
Direktur Akademik, Kemahasiswaan dan Perpustakaan, Umadtus Soleha menambahkan, kebijakan exit exam telah mengubah sistem pembelajaran bagi mahasiswa prodi kesehatan, yang tidak hanya dituntut lulus pada mata kuliah yang ditempuhnya tapi juga mereka harus lulus ujian kompetensi yang diselenggarakan oleh asosiasi profesinya.
“Mahasiswa baru bisa ikut atau boleh diwisuda manakala yang bersangkutan sudah dinyatakan lulus ujian kompetensi, jadi bukan hanya lulus mata kuliah dan tugas akhir saja. Itu sebabnya selain wisuda oleh rektor mereka juga dilantik sekaligus diambil sumpahnya,” katanya.
Dalam wisuda Unusa kali ini, dua mahasiswa dinyatakan sebagai wisudawan terbaik, masing-masing atas nama Nisa Wahyu Dika Mila Sari dari Profesi Ners dengan indeks prestasi kumulatif 4,00 dan Ayu Slatim Maifanda dari Prodi D4 Analis Kesehatan dengan IPK 3,94.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id