BERITABANGSA.COM-JOMBANG – Joko Setiyo (26) pemotor asal Desa Kampung Baru, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, ini bernasib nahas. Nyawanya melayang akibat bus ugal-ugalan, Jumat (25/11/2022) siang.
Informasi media ini, menyatakan di Jalan Raya Nasional Desa Pagerwojo, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, ini Bus PO Harapan Jaya nopol S 7843 US menabrak sepeda motor Honda GL nopol AG 2056 W yang dikendarai korban, Joko.
Sugianto, saksi warga di lokasi kejadian menceritakan kecelakaan itu berawal dari bus yang melaju kencang dan diduga ugal-ugalan.
“Yang bus ini dari arah selatan, kalau yang sepeda motor GL itu dari arah utara, jadi berlawanan. Diperkirakan kecepatan bus mencapai 100 kilometer per jam,” ujarnya.
Sopir bus diketahui bernama Adi Siswanto (46) warga asal Desa Ngares, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek. Dia berniat mendahului sejumlah kendaraan di depannya.
Namun, menyalip dengan kecepatan tinggi membuatnya tidak melihat kendaraan korban dari arah berlawanan.
Sopir bus tidak kuasa mengendalikan kendaraan dan tidak kuasa mengerem. Bus tetap melaju.
“Braakk, bus langsung menabrak motor dari arah berlawanan. Korban dan motornya terseret sampai sejauh 10 meter-an. Busnya sempat mengeluarkan asap seperti terbakar tadi,” katanya di lokasi.
Melihat kejadian itu, Sugianto yang sebelumnya duduk santai di halaman warung setempat, langsung bergegas melihat kondisi korban.
Berada di situ, ia mengaku bahwa kondisi luka korban sangat parah dan tak bergerak sama sekali.
“Korbannya cuma satu, ya yang naik motor itu, parah langsung meninggal dunia di lokasi ini. Kalau penumpang di bus itu, langsung turun semua mengamankan diri masing-masing setelah bodi bus mengeluarkan asap. Korban langsung dibawa ambulans,” imbuhnya.
Saat dikonfirmasi, Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Anang menduga, penyebab kecelakaan yang menewaskan satu orang itu, karena sopir bus kurang hati-hati dan terlalu ke kanan saat mendahului.
“Benar, kecelakaannya itu tadi sekitar setengah dua siang. Korban pemotor satu orang meninggal dunia. Dugaan sementara, bus mendahului kendaraan terlalu ke kanan dan kurang hati hati. Sehingga menabrak kendaraan yang berjalan dari arah berlawanan, dari arah utara ke selatan, maka terjadilah laka lantas,” katanya.
Selain mengevakuasi korban ke RSUD Jombang, Ipda Anang juga memastikan Polisi unit laka Satlantas Polres Jombang telah mengamankan kedua kendaraan ke Mako Satlantas Polres Jombang.
“Petugas sudah olah TKP tadi. Sopir beserta kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan, langsung kami bawa dan diamankan di Satlantas Polres Jombang,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
