Pendidikan

Festival TIK 2022, Pesta Edukasi dan Apresiasi Insan Penggerak Literasi Digital

137
×

Festival TIK 2022, Pesta Edukasi dan Apresiasi Insan Penggerak Literasi Digital

Sebarkan artikel ini
festival TIK
para penerima penghargaan dari beberapa provinsi d Indonesia saat seminar festival TIK

BERITABANGSA.COM-PONTIANAK– Festival teknologi informasi dan komunikasi (TIK) 2022 yang digelar sejak 16-17 November 2022 berjalan sukses.

Festival TIK ini bahkan menjadi ajang silaturahmi, inaugurasi, seminar, workshop, dan apresiasi penggerak literasi digital.

banner 300600

Bahkan seminar dan belasan workshop diikuti oleh 3000 peserta. Gedung kuliah terpadu Politeknik Negeri Pontianak pun menjadi padat.

Ada pula gala diner dan city tour digelar di sela agenda utama. Sedikitnya ada 7 Relawan TIK Indonesia, pandu digital badge merah disematkan badge biru.

Mereka adalah Aries Saefullah (Jabar), Mey Santi (Jatim), Alldo F Mooy (Papua), Roy Pranoto (Lampung), Ary Sandy (Riau) dan Enny Teidha Rahmina (Kalsel).

Di ajang ini juga ada dua tokoh literasi digital dari ICT Watch, Donny BU, dan Indriyatno Banyumurti, dinobatkan sebagai badge hitam. Di Indonesia total ada 4 orang menyandang badge hitam.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, disambut Sultan Melvin Alkadrie, dari Kementrian Kominfo mendukung program literasi digital untuk Indonesia Makin Cakap Digital 2022.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Ketua Tim Literasi Digital Sektor Pendidikan, Bambang Tri Santoso kepada Pemerintah Daerah Kota Pontianak, Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Barat, Relawan TIK Indonesia, Jawara Internet Sehat (ICT Watch), Politeknik Negeri Pontianak, Relawan TIK Kalimantan Barat, Pemerintah Daerah Kota Cirebon, Relawan TIK Provinsi Jawa Barat, Relawan TIK Provinsi Jawa Timur, Edukasi4ID dan Relawan TIK Ngawi.

Di acara gala dinner menghadirkan berbagai penghargaan yang menginspirasi banyak pihak, semisal tansformasi digital pemerintah desa terbaik mengawali pembukaan RTIK Awards dan mengumumkan 7 desa terbaik.

Di antaranya, Pemdes Kalikoa, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Implementasi Layanan Mandiri OpenSID dan Tapping E KTP).

Kedua, Pemdes Wates/Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar Jawa Timur (Implementasi IoT dan Smart Farming). Ketiga,
Pemdes Tibuneneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali (Pemerataan Akses Internet melalui Sekolah Internet Komunitas), lalu Pemdes Laliko, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Pemerataan Akses Internet melalui Sekolah Internet Komunitas).

Kelima, Pemdes Kertayasa, Kecamatan Sindangagung, Kabupaten Kuningan Jawa Barat (Desa Edukasi dan Sistem Informasi Mandiri), keenam, Pemdes Kutolamo, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, Riau (Desa Literasi Digital), dan ketujuh Pemdes Tae, Kecamatan Balai, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Pemerataan Akses Internet melalui Sekolah Internet Komunitas).

Berikutnya adalah Kategori Pengelola Organisasi terbaik yang diraih oleh RTIK Majalengka, Jawa Barat, RTIK Bojonegoro Jawa Timur, RTIK Kota Cirebon dan RTIK Papua.

Untuk Kategori Komunikasi Publik Digital terbaik diberikan kepada RTIK Jember, RTIK Indramayu, RTIK Aceh dan RTIK Bali.

Kategori Program Inovatif Terbaik disabet oleh Program Internet Sambung Desa dan Digitalisasi Pertanian (RTIK Kab Blitar), Transformasi Desa Digital berbasis SDM Unggul (RTIK Kab Cirebon), Jawara Digital (RTIK Jawa Barat) dan Liga Kampus Festival Jurnalis Pelajar (RTIK Papua).

Selanjutnya, Kategori Pandu Digital Relawan TIK terbaik yang jatuh kepada Muhammad Mubarok Hasanudin, Mei Santi, Moh Ismanu Roziqi dan Didno.

Untuk Kategori Produk Inovatif terbaik cukup membuat takjub seluruh peserta lantaran produk atau karya yang dihasilkan merupakan karya dan inisiasi yang memberi solusi, seperti E-Posyandu (Sistem Informasi Mitigasi Stunting) dari RTIK Jember, E Jenius Aplikasi Pendidikan dari RTIK Sumatera Selatan, Class Chatti.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *