BERITABANGSA.COM– SIDOARJO– Wujud dari kepedulian antar sesama, PT Omah Berkah Karya (OBK) mengirim bantuan 150 paket sembako untuk korban puting beliung di Dusun Mlaten Desa Sidokepung, Buduran, Sidoarjo, Selasa (25/10/2022).
Paket sembako itu diberikan kepada Ketua RT 22, 23 dan 24 Dusun Mlaten Desa Sidokepung, Kecamatan Buduran. Ketiga wilayah itu termasuk banyak rumah warga porak poranda disapu angin.
Atap rumah lepas beterbangan. Bahkan ada 2 rumah warga bagian atapnya runtuh total.
Selamet Hariyanto Owner PT Omah Berkah Karya (OBK) mengatakan, bantuan yang diberikan sebagai wujud keprihatinan dan kepedulian untuk meringankan beban korban.
“Bantuan ini saya berikan sebagai rasa ikut merasa terkena musibah. Mereka saudara-saudara kita semuanya. Mereka sedih, kami juga ikut merasakannya,” ujarnya.
Pengusaha muda yang juga tinggal di RT 26 Dusun Mlaten, Desa Sidokepung itu menceritakan, saat kejadian istri dan anaknya juga menyaksikan angin berputar-putar di depan rumahnya.
Istri dan anaknya histeris dan mencari tempat perlindungan dan angin mengarah ke arah utara.
“Syukur keluarga di rumah selamat. Meski demikian, saya juga sedih karena banyak tetangga yang rumahnya rusak dan ada yang sampai kepalanya luka akibat kena runtuhan material atap,” imbuhnya.
Akibat angin puting beliung yang terjadi Minggu (23/10/2022) sore lalu itu, terdata di BPBD Kabupaten Sidoarjo sebanyak 294 kepala keluarga terdampak dan 4 di antaranya terluka dan 4 kepala keluarga mengungsi.
Selain ratusan rumah, angin puting beliung itu juga menyebabkan satu unit fasilitas pendidikan dan satu unit tempat usaha rusak. Puluhan pohon perindang besar dan kecil roboh dan menimpa mobil parkir.
Data BPBD Kabupaten Sidoarjo, kawasan yang terkena angin puting beliung di 4 desa di 2 kecamatan yang berbeda, yaitu Desa Sidokepung dan Desa Entalsewu, Kecamatan Buduran, lalu Desa Jati dan Desa Jumput di Kecamatan Sidoarjo.
“Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo sesaat setelah kejadian, langsung menuju lokasi terdampak untuk melakukan penanganan bencana, melakukaan pendataan, berkoordinasi dengan aparat setempat dan memberikan bantuan berupa terpal bagi warga terdampak,” terang Dwijo.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
