BERITABANGSA.COM– SURABAYA– Ferdy S, bos atau owner PT Bahana Line (BL) dan Bahana Ocean Line (BOL), kian manja. Dia mangkir pemanggilan kedua oleh penyidik Polda Jatim, yang dijadwal Kamis (29/9/2022).
Meski mangkir, dia mengirim kuasa hukumnya mendatangi Polda Jatim, Syaiful Maarif dan rekan. Apa yang disampaikan ?
Ferdy disebut-sebut malah minta penjadwalan ulang pemeriksaan dirinya. Tidak itu saja, bos FS, ini juga minta pemeriksaan tidak dilakukan di Polda, atau Surabaya melainkan di luar kota.
Di sisi lain, penyidik masih melunak. Padahal, jatah waktu berkas perkara 17 tersangka sudah semakin mepet. Oktober ini, jika belum selesai maka berkas masih tetap P-19, dan 17 tersangka terancam keluar tahanan demi hukum.
Pemeriksaan bos dan direksi BL dan BOL merupakan salah satu syarat untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk P-19 dari Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Tinggi Jatim, sejak 24 Agustus 2022 lalu.
Petunjuk lain, termasuk alat sarana BL dan BOL sebagai pemasok yakni kapal tongkang harus ada dokumen pemeriksaan tempat kejadian perkara dan berkas penyitaan.
Sementara ini, pemanggilan kedua terhadap direksi BL dan BOL, pada hari Rabu (28/9/2022), dua orang yang hadir, ST dan AAH. Masing-masing adalah Direktur Keuangan dan Direktur. Tidak seperti berita kemarin bahwa ST dan AAH tidak hadir.
Keduanya saat di Mapolda Jatim, kepergok wartawan dan menolak dikonfirmasi.
Sementara itu, wartawan melanjutkan pemantauan di Mapolda Jatim sejak Kamis siang hingga sore. Sejumlah wajah-wajah direksi lain ; RT, dan HS tampak hadir. Namun keduanya tidak mengaku. Ngibrit lari mengelabui wartawan, dengan mengaku dari warga Sidoarjo, bergegas masuk mobil.
