Saat yang sama, Swastra, warga RMB, sangat mengapresiasi kegiatan ini. Karena menurutnya, semakin mendekatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat.
Biasanya, lanjut Swastra, pelayanan kesehatan harus ke Puskesmas, namun kali ini warga dimudahkan dengan layanan jemput bola.
“Ada pemeriksaan laboratorium dan vaksin juga. Ada OPD-OPD lain juga,” kata Swastra.
Ia berharap layanan keliling tiap kelurahan ini dapat terus berlanjut. Apalagi hari ini ia juga mengikuti agenda sejak pagi. Mulai senam sehat hingga pembagian bibit pohon dalam giat bhakti sosial pelayanan terintegrasi Kecamatan Gunung Anyar tersebut.
Sementara di stand khusus pemeriksaan kesehatan, masyarakat terlihat mengantre, check up medis antara lain pemeriksaan tekanan darah, dokter, laboratorium, pelayanan obat, pelayanan vaksin, konsultasi psikolog dan gizi, serta konsultasi promosi kesehatan dan obat-obatan tradisional.
“Giat pelayanan terintegrasi ini sudah yang kelima di lima kelurahan. Tujuannya adalah untuk mendekatkan jenis-jenis pelayanan kita kepada warga masyarakat,” papar Maria saat dikonfirmasi Beritabangsa.com.
Ditambahkannya, nantinya layanan ini akan menyasar 29 titik di wilayah Kecamatan Gunung Anyar. Maria menyebut, semua warga bisa datang menikmati setiap layanan.
“Ini tadi untuk yang periksa kesehatan sudah di angka 93 orang, belum yang lainnya,” ujar Maria.
Pada kesempatan ini, Kepala Puskesmas Gunung Anyar, Ni Made Sariyani, menjelaskan, dari segi pelayanan dilakukan Dinas Kesehatan yang diwakili Puskesmas Gunung Anyar, dibantu Puskemas Klampis Ngasem.
“Pelayanan yang diberikan, pemeriksaan laboratorium, meliputi gula darah dan asam urat dan juga pemeriksaan tekanan darah, serta pelayanan Vaksin Covid-19,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
